Maha Oke

by - May 24, 2018



Kepada Yang Maha Oke, tolong dengarkan sebentar saja. Manusia ini ingin mengatakan hal-hal sepele. Yang biasanya lalu-lalang di kepala. Yang lalu biasanya berlanjut menjadi permainan terka-menerka. Juga biasanya bahkan beranak-pinak hingga malam-malam berikutnya.

Kepada Yang Maha Oke, tolong dengarkan sebentar saja. Manusia ini masih saja tidak dewasa dan tidak bijaksana. Masih saja melakukan hal-hal yang tak disukai hatinya. Masih saja berpura-pura dan karenanya selalu membenci dirinya. Masih saja mengatakan hal yang sama tanpa mengubah sikapnya.

Kepada Yang Maha Oke, tolong dengarkan sebentar saja. Manusia ini ingin mengatakan hal-hal sepele. Yang biasanya lalu-lalang di kepala. tentang tidak mampu menua dengan sempurna. Tentang tdak dapat menghargai apa yang dia punya. Tentang tidak bisa pula melepaskan apa yang sudah jadi mimpinya.

Kepada Yang Maha Oke, tolong. Tolong sekali lagi, dengarkan sebentar saja. Nafas-nafas pendek yang tertahan sejak lama. Engah-engah yang terlepas dengar keras tapi tak ada yang menyadarinya. Tangis-tangis yang terlanjur jatuh namun mengering di detik berikutnya, hingga pipi bahkan tak sempat merasakan basahnya. Jeritan-jeritan benci untuk diri sendiri, hingga kadang hati tak mampu menanggungnya. Tolong, dengarkan saja. Agar setidaknya, manusia ini merasa ada mata yang selalu menatapnya.

You May Also Like

0 comments